Om swastyastu, hallow.. pertama-tama saya ucapkan "Selamat Hari Raya Nyepi 2009 & Tahun Baru Saka" kepada teman-teman yang merayakan. Saya mau cerita-cerita tentang pengalaman merayakan hari raya Nyepi di kos. Buat mahasiswa atau yang senang merantau pasti pernah mengalaminya juga. Tahun ini yg kedua kalinya saya tidak merayakan Nyepi di rumah. Mengapa tahun ini di kos? salah satu penyebabnya adalah karena ada kuis 'antena' di Jumat paginya. Apa itu 'antena', saya tidak mau membahasnya di sini x(.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, setelah sembahyang menyambut Hari Raya Nyepi, saya memutuskan untuk berpuasa selama 24 jam, selain melaksanakan tapa brata penyepian tentunya. Dimulai pada pukul 00.00 (tgl 26-3-2009) sampai dengan pk 00.00 (tgl 27-3-2009). Awalnya proses penyepian berjalan dengan baik. Dimulai dengan bangun tidur, mandi pagi, lalu berdiam diri di kamar, melewati fasa-fasa bangun->tidur->bangun->tidur lagi->bangun lagi-> ... dst. Tetapi karena terdesak oleh target kelulusan mata kuliah 'a' tsb, maka saya pun melanggar sedikit aturan penyepian yaitu -> belajar. Tapi saya sadar belajar saat puasa pasti tidak semudah biasanya. Dan benar, beberapa menit kemudian, siklus bangun<->tidur terulang lagi x(. Karena tidak konsentrasi belajar di saat lapar, maka diputuskanlah bahwa seharian itu saya akan tidur saja, kemudian belajar malam harinya setelah buka puasa. Akan tetapi ternyata kejadian tak terduga terjadi di detik pertama hari yang baru.
TENG!! Jam di kamar menunjukkan pukul 23.40, saya mulai persiapan buka puasa. Memasak air, untuk dicampur dengan susu coklat dan diproses untuk memasak mie. Seperti biasa (anak kos2an) persediaan makanan seperti mie, susu sachet, snck kering, dsb. seharusnya selalu tersedia di gudang kamar. Sayangnya stok gudang makanan saya sedang menipis, malam itu, persedian yang kumiliki tinggal satu buah indomie goreng kriuk pedas, satu sachet milo coklat, dan 300ml air putih. ... Setelah dipikirkan masak2 daripada saya gak bisa tidur & gak bisa belajar karena kelaparan. Maka lebih baik saya makan mie (walaupun pedas, ya bisalah minum air keran). Dan akhirnya saya masak mie tersebut, dengan minum coklat panas + 300ml air putih. ... dan akibatnya -> kenyang setelah makan hanya terasa 10 menit di perut, sisanya malah sakit gara2 perut yg kosong tiba2 diisi makanan yang pedas x(. Bukannya belajar, malah jadi ngurus perut yg sakit... Huuh.. setelah banyak2 minum air dari keran (waktu itu berharap aja gak ada tambahan protein dari air tsb yang masuk ke perut..) akhirnya sakit perut mereda.. dan saya pun bisa tidur.. :D
Yah, terlepas dari hasil kuis 'a' yang jelek (amat teramat jelek), syukurlah saya masih bisa menikmati hari pertama di tahun baru saka ini dengan kepala tegak. Semoga awal yang buruk di tahun ini tidak berimplikasi buruk pada hari-hari berikutnya :D . Dan pesan-pesan buat yang lain, (1). Selalu perhatikan stok makanan di 'gudang', jika sudah menipis segera isi ulang dengan makanan & minuman yang sehat, (2) jangan makan makanan yg pedas segera setelah bangun tidur atau puasa, (3) rajin2lah belajar dan berdoa sebelum kuis, supaya soalnya mudah, dan bisa dikerjakan :D ..
»» READMORE...
Seperti tahun-tahun sebelumnya, setelah sembahyang menyambut Hari Raya Nyepi, saya memutuskan untuk berpuasa selama 24 jam, selain melaksanakan tapa brata penyepian tentunya. Dimulai pada pukul 00.00 (tgl 26-3-2009) sampai dengan pk 00.00 (tgl 27-3-2009). Awalnya proses penyepian berjalan dengan baik. Dimulai dengan bangun tidur, mandi pagi, lalu berdiam diri di kamar, melewati fasa-fasa bangun->tidur->bangun->tidur lagi->bangun lagi-> ... dst. Tetapi karena terdesak oleh target kelulusan mata kuliah 'a' tsb, maka saya pun melanggar sedikit aturan penyepian yaitu -> belajar. Tapi saya sadar belajar saat puasa pasti tidak semudah biasanya. Dan benar, beberapa menit kemudian, siklus bangun<->tidur terulang lagi x(. Karena tidak konsentrasi belajar di saat lapar, maka diputuskanlah bahwa seharian itu saya akan tidur saja, kemudian belajar malam harinya setelah buka puasa. Akan tetapi ternyata kejadian tak terduga terjadi di detik pertama hari yang baru.
TENG!! Jam di kamar menunjukkan pukul 23.40, saya mulai persiapan buka puasa. Memasak air, untuk dicampur dengan susu coklat dan diproses untuk memasak mie. Seperti biasa (anak kos2an) persediaan makanan seperti mie, susu sachet, snck kering, dsb. seharusnya selalu tersedia di gudang kamar. Sayangnya stok gudang makanan saya sedang menipis, malam itu, persedian yang kumiliki tinggal satu buah indomie goreng kriuk pedas, satu sachet milo coklat, dan 300ml air putih. ... Setelah dipikirkan masak2 daripada saya gak bisa tidur & gak bisa belajar karena kelaparan. Maka lebih baik saya makan mie (walaupun pedas, ya bisalah minum air keran). Dan akhirnya saya masak mie tersebut, dengan minum coklat panas + 300ml air putih. ... dan akibatnya -> kenyang setelah makan hanya terasa 10 menit di perut, sisanya malah sakit gara2 perut yg kosong tiba2 diisi makanan yang pedas x(. Bukannya belajar, malah jadi ngurus perut yg sakit... Huuh.. setelah banyak2 minum air dari keran (waktu itu berharap aja gak ada tambahan protein dari air tsb yang masuk ke perut..) akhirnya sakit perut mereda.. dan saya pun bisa tidur.. :D
Yah, terlepas dari hasil kuis 'a' yang jelek (amat teramat jelek), syukurlah saya masih bisa menikmati hari pertama di tahun baru saka ini dengan kepala tegak. Semoga awal yang buruk di tahun ini tidak berimplikasi buruk pada hari-hari berikutnya :D . Dan pesan-pesan buat yang lain, (1). Selalu perhatikan stok makanan di 'gudang', jika sudah menipis segera isi ulang dengan makanan & minuman yang sehat, (2) jangan makan makanan yg pedas segera setelah bangun tidur atau puasa, (3) rajin2lah belajar dan berdoa sebelum kuis, supaya soalnya mudah, dan bisa dikerjakan :D ..